Lampungselatan- Meski saat ini pemerintah sudah mencabut Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), vaksinasi Covid-19 masih terus berlanjut. Provinsi Lampung khususnya di Lampung Selatan, Dinas Kesehatan mencatat sebanyak 227.577 orang telah divaksin COVID-19 booster atau dosis ketiga.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Dinkes Lampung Selatan, Basuki Didik Setiawan mengatakan sebanyak 227.577 orang itu telah divaksin dosis penguat per 5 Januari 2023.
“Menurut data vaksin dosis ketiga atau booster sebanyak 227.577 orang atau mencapai 34,04 persen dari sasaran,” kata Didik saat dihubungi di Kalianda, Lampung Selatan, Sabtu.
Selanjutnya dia mengatakan, capaian vaksinasi COVID-19 dosis pertama untuk masyarakat umum di Kabupaten Lampung Selatan mencapai hampir 100 persen, yakni sebanyak 95,82 persen.
“Dosis kesatu vaksin COVID-19 untuk masyarakat umum sebanyak 742.441 orang,” kata dia.
Masih kata dia, capaian vaksinasi COVID-19 dosis kedua untuk masyarakat umum mencapai 80,90 persen.
“Dosis dua vaksinasi COVID-19 untuk masyarakat umum sebanyak 627.027 orang,” katanya.
Selanjutnya dia menjelaskan, capaian vaksinasi COVID-19 untuk warga lanjut usia (lansia), dosis kesatu mencapai 77,01 persen dan dosis dua 64,08 persen.
“Dosis kesatu vaksin COVID-19 sebanyak 56.320 orang dan dosis kedua sebanyak 46.865 orang,” ujarnya.
Lanjutnya, vaksinasi dosis kesatu dan kedua untuk anak usia enam sampai 11 tahun mencapai 82,16 persen untuk dosis kesatu dan 65,77 dosis kedua.
“Vaksi untuk anak usia enam sampai 11 tahun dosis kesatu sebanyak 91.493 orang, dosis kedua sebanyak 73.232 orang,” kata dia.
Pemerintah diketahui akan menyiapkan vaksin gratis bagi anak-anak usia 6 bulan sampai 11 tahun untuk mewujudkan kekebalan masyarakat secara lebih merata.
Vaksin dosis ketiga adalah vaksin yang harus diterima dan dianggap sebagai bagian dari dosis utama vaksin. Biasanya, diberikan pada orang-orang yang mengalami gangguan kekebalan sedang hingga berat dan tidak membangun perlindungan yang cukup ketika pertama kali mendapatkan vaksinasi. (Red DN/Ant)
