Bandar Lampung – Kenaikan harga kedelai berimbas kepada para pedagang tempe dan tahu yang harus memperkecil ukuran, untuk memperkecil kerugian.
Kasmirah, salah satu pedagang tempe dan tahu mengaku terpaksa memperkecil ukuran tempe dan tahu yang dijualnya, pascakenaikan harga kedelai.
Hal ini dilakukan untuk memperkecil kerugian, serta menjaga daya beli masyrarakat terhadap tempe dan tahu. Harga tempe saat ini Rp5000 per buah dan tahu harganya Rp7000 per bungkus.
Kasmirah berharap, agar pemerintah dapat menurunkan harga kedelai yang merupakan bahan baku utama pembuatan tempe dan tahu.
Sebelumnya Badan Pangan Nasional (Bapanas) mencatat harga kedelai impor pada Kamis 13 Oktober 2022 naik jadi Rp14.020 per kilogram biji kering. Sebulan sebelumnya, harga kedelai berada dikisaran harga Rp11.000 ribu per kilogram. (Ilham)
Baca ; Psikolog : “me time” Jaga Emosi Tetap Stabil Cegah KDRT
