Harga Kedelai Impor Mahal, Ini yang Dilakukan Kemendag!

oleh -0 Dilihat

Bandarlampung- Kementerian perdagangan memberikan subsidi sebesar Rp1.000 per kilogram untuk menekan mahalnya harga kedelai impor di pasaran, pemberian subsidi tersebut untuk mengintervensi tingginya harga kedelai impor sebagai bahan baku pembuatan tahu dan tempe.

Subsidi disalurkan melalui koperasi produsen tempe tahu indonesia (kopti) sebagai upaya membantu pengusaha tahu dan tempe tradisional. Diketahui, saat ini harga kedelai impor mengalami lonjakan hingga 100 persen, sebelumnya harga kacang kedelai yang semula berkisar Rp6.200 sampai Rp6.400 per kilogram, saat ini dijual dengan harga Rp12.800 per kilogram.

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengaku akan memberikan kemudahan untuk pelaku usaha tahu tempe yang mengaku kesulitan mendapatkan kedelai subsidi. Selain memberikan subsidi, kementerian perdagangan akan berupaya untuk meningkatkan produktivitas dan peningkatan harga jual kedelai lokal.

Pemerintah juga akan meningkatkan produktivitas kedelai lokal dengan menggunakan rekayasa gmo dan menjaga harga jual kedelai lokal agar tidak turun di pasaran yang dapat menyebabkan petani menjadi rugi. (Roy Baskara)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.