Siang Terik Ditemani Minuman Segar Es Dawet Kepodang

oleh -0 Dilihat

Bandarlampung- Siang hari ditambah panasnya terik matahari membuat kita sering berburu alternatif minuman segar untuk melepas dahaga. Salah satu alternatif yang direkomendasikan diskursus network untuk sobat DN adalah es dawet. Es dawet memiliki kesamaan juga perbedaan dengan es cendol.

Meski sama-sama berwarna hijau, cendol dibuat menggunakan tepung kacang hijau/hunkwe sedangkan dawet menggunakan tepung beras atau tepung sagu sebagai bahan utamanya. Di kota Bandar Lampung, sobat DN bisa menjumpai Es Dawet di jalan Kepodang No. 18 Susunan Baru. Es Dawetnya terbuat dari tepung beras, es, gula aren pilihan, dan varian rasa buah.

Nurul, pedagang es dawet mengaku awalnya es dawetnya yang dijajakan adalah Es Dawet Ayu Banjar Negara yang berasal dari Ngapak Purbalingga. Saat ini usahanya mulai berkembang dan diberi nama es Dawet Supri. Es Dawet Supri sudah memiliki Cabang di Tikungan Maut dan Ratulangi yang tak jauh dari pusatnya.

Es dawet ini dibandrol dengan harga Rp6.000 saja dengan dua varian rasa yakni Rasa Durian dan Nangka. Setiap hari Nurul meraup keuntungan kurang lebih Rp500.000 perharinya dengan jam operasional dari pukul 8.00 pagi hingga 17.00 sore. Selain menjual es dawet Nurul dan suaminya Supri menjual berbagai macam makanan ringan seperti kripik singkong, klanting dan lainnya.

Dawet yang dibuat dari bahan tepung memiliki manfaat yang sangat baik untuk membantu pencernaan. Perut kembung dan kurang nafsu makan juga bisa diatasi dengan es dawet. Bahkan dawet mengandung serat yang baik untuk membantu proses penyerapakan zat gizi di dalam usus halus. (Liting)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.