Bandar Lampung – Menunaikan ibadah haji dan umrah merupakan idaman dan cita-cita setiap muslim, apapun posisi, jabatan, pekerjaan, status sosial, kesukuan, kebangsaan, dan warna kulit. Tahun 2022 kerajaan Arab Saudi sudah mulai melonggarkan aturan haji.
Pada musim haji tahun 2022 Kemenang Lampung memperoleh kuota haji sebesar 3.198 orang untuk calon jemaah tahun berjalan, di tambah dengan kuota petugas haji daerah yang diseleksi ada 16 orang.
Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Lampung, Drs, H. M. Ansori., M.Kom.I, mengatakan jadwal keberangkatan haji baru dirapatkan hari ini, untuk Lampung tanggal 5 Juni jemaah mulai masuk asrama haji.
“Kita masih menunggu hasil rapat haji dari Hotel Santika Jakarta, jadi belum bisa bicara banyak dan info terbaru tanggal 5 Juni jemaah haji sudah mulai masuk asrama,” ungkap Ansori pada Senin (23/5/2022).
Ia mengatakan tahun ini memang sedikit berbeda sebab masih dalam suasana pandemi COVID-19, yang membedakan adalah manasik di tahun ini dipersingkat.
Hal ini pun berkaitan dengan informasi kuota dari Kerajaan Arab Saudi, yang baru diberitahu pada pertengahan April 2022. Sebelum pandemi, informasi kuota diberitahu pada bulan Desember.
“Lantaran persiapan yang sangat mepet, Kementrian Agama membuat kebijakan untuk mempersingkat pelaksanaan manasik,” kata dia.
Untuk pelaksanaanya ditegaskan lagi bahwa, masih menunggu keputusan dari pusat dan menununggu segala sesutunya sudah siap, baru pelaksanaan haji siap dimulai.
Terkait prokes, diungkapkannya pihak Arab Saudi tidak mewajibkan penggunaan masket dan solat berjarak, akan tetapi tidak menutup kemungkinan ada juga jemaah yang masih harus pakai karena debu.
Protokol kesehatan wajib untuk jamaah haji tahun 2022, terutama yang berangkat sudah melalui berbagai tahap kesehatan seperti vaksin, viciar, atau hal lainnya. Seperti diketahui dalam info haji 2022 terbaru, Kerajaan Arab Saudi telah memberikan kuota sebanyak 100.051 jemaah yang merupakan kuota haji reguler dan khusus.
Perlu diketahui, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengecek fasilitas layanan katering bagi jamaah haji Indonesia di Arab Saudi untuk memastikan kesiapan penyedia melayani jamaah.
Pada Minggu (22/5), Menteri Agama meninjau dapur milik Nooha Catering Service, penyedia layanan katering bagi jamaah haji Indonesia di Kota Madinah, Arab Saudi.
“Saya memastikan setiap dapur katering ada juru masak yang berasal dari Indonesia. Ada juga bahan baku yang diimpor langsung dari Indonesia,” katanya sebagaimana dikutip dalam siaran pers kementerian di Jakarta, Senin.
