Resahkan Warga Pringsewu, Wanita Berpakain Serba Putih Diamankan Polisi

oleh -4 Dilihat
Polisi amankan wanita bercadar di Pringsewu
Polisi amankan wanita bercadar di Pringsewu

Pringsewu– Polres Pringsewu akhirnya mengamankan seorang wanita yang beberapa hari terakhir membuat gempar dan meresahkan warga dengan aksinya meminta sumbangan dengan pakaian serba putih dan bercadar.

Kapolres Pringsewu AKBP Rio Cahyowidi menjelaskan, oknum yang membuat resah warga tersebut adalah seorang wanita, warga Pekon Bandung Barat, Sukoharjo, Pringsewu, berinisial NH (43).

“Yang bersangkutan saat ini sudah berhasil diamankan dan sedang dalam proses interview di Mapolres, Pringsewu”jelas AKBP Rio Cahyowidi, pada Minggu (15/5/22).

Menurut Kapolres, NH diamankan saat sedang berada di wilayah kecamatan Sukoharjo sekitar pukul 10.00 WIB siang.

Setelah dilakukan interview dan didampingi pihak keluarga dan aparat Pekon, terungkap sebab NH meminta minta sumbangan kepada warga lantaran depresi terlilit hutang puluhan juta rupiah dari sejumlah aplikasi pinjaman online.

1

“Kegiatan meminta sumbangan tersebut telah dilakukan dalam kurun waktu satu tahun terakhir, dan dipergunakan untuk membayar hutang dari 11 aplikasi pinjaman online, yang mencapai Rp 39 juta”jelasnya.

Lantaran tidak memiliki pekerjaan, lanjut Kapolres, NH nekat mendatangi rumah rumah warga untuk meminta sumbangan.

“Dalam aksinya tersebut, NH tidak melakukan suatu tindak pidana namun hanya meresahkan karena memakai pakaian tertutup, bercadar dan memakai kacamata,”ungkapnya

Atas hal tersebut, NH juga sudah membuat video pernyataan meminta maaf kepada seluruh masyarakat Lampung dan kabupaten Pringsewu khususnya dan berjanji tidak akan mengulanginya lagi.

“Tindak lanjut yang kami lakukan mengundang pihak keluarga dan aparat Pekon untuk bersama sama menjaga NH untuk tidak kembali melakukan aktifitas yang meresahkan warga,”

Lebih lanjut AKBP Rio mengimbau masyarakat untuk tidak resah dan takut apabila ada kejadian serupa dan meminta untuk segera melapor.

Meski tidak melakukan pemaksaan saat meminta bantuan, namun tindakan orang tersebut membuat resah dan takut sebagian warga. Bahkan, sebagian warga mengabadikan melalui ponsel dan memposting di laman media sosial, sehingga menjadi viral dijagad dunia Maya. (Red, DN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.