Bandar Lampung – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Provinsi Lampung memprediksi Kota Bandar Lampung diprediksi akan mengalami hujan lebat yang disertai kilat dan petir, BPBD Kota Tapis Berseri pun rutin menggelar patroli mewaspadai banjir.
Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Bandar Lampung, Sutarno mengatakan telah menerima peringatan dini dari BMKG, sebagai antisipasi bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) rutin menggelar patroli dan 16 pos disetiap sudut Kota Tapis Berseri telah disiagakan.
“BMKG telah memberikan peringatan akan dampak hujan lebat, yang diprediksi terjadi pada tanggal 18-19 Januari 2022, Bandar Lampung masuk dalam potensi hujan lebat,” ungkapnya pada Selasa (18/1/2022).
Ia mengatakan, personil sejak pagi ini telah disiagakan sebagai bentuk kewaspadaan jika banjir datang.
Bencana alam seperti ini, memang sulit diprediksi sehingga BPBD rutin turun ke masyarakat untuk melakukan solisasi waspada banjir khususnya yang tinggal di wilayah pesisir.
“Perlu diketahui juga bahwa masyarakat pesisir Kota Bandar Lampung saat ini sudah sangat paham tentang kondisi alamnya, bahwa jika terjadi rob mereka sudah mengetahui lebih dulu,” ungkpanya.
Ia mengungkapkan, meskipun masyarakat pesisir paham dengan kondisi lingkungannya, BPBD tetap melakukan sosialisasi sebagai bentuk kewaspadaan jika sewaktu-waktu air naik.
Selain itu yang perlu di waspadai, BPBD Kota Bandarlampung menghimbau masyarakat untuk mewaspadai pohon tumbang dan tanah longsor.
“Masyarakat juga harus tetap waspada terhadap bencana longsor dan pohon tumbang,” kata dia.
Pihaknya menghimbuu agar masyarakat mewaspadai bencana alam yang berkaitan dengan curah hujan tinggi atau lainnya seperti tanah longsor dan juga pohon tumbang atau baliho yang roboh. (Red/DN)
Baca : Hujan Diprediksi Guyur Sebagian Besar Wilayah Lampung, Waspada Dampaknya
