1.649 Paket Sembako Telah di Bagikan Untuk Korban Banjir Lamsel

oleh -4 Dilihat
269992393 466058021641451 4002323411333858391 n
Tim Reaksi Cepat (TRC) Kabupaten Lampung Selatan

Lampung Selatan – 1.649 paket sembako telah di bagikan untuk korban banjir sejumah wilayah Kabupaten Lampung Selatan, untuk meringankan beban para korban hingga menunggu keadaan kembali membaik.

“Sebanyak 1.649 paket bantuan sembako, dengan rincian masing-masing berisi 5 kilogram beras, 10 bungkus mie instan, minyak goreng, sarden dan gula,” kata Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto, pada Minggu (2/1/2021).

Dia mengatakan, bantuan langsung diberikan kepada 21 wilayah terdampak banjir menggunakan kendaraan pengangkut bantuan sosial (bansos)  untuk masyarakat.

Bantuana tersebut dibawa oleh Tim Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (TRC PB), paket sembako tersebut akan diberikan kepada masyarakat yang tersebar di Kecamatan Natar, Sidomulyo, Sragi, Katibung, Kalianda, Candipuro, Penengahan dan Rajabasa.

“Kabupaten Lampung Selatan merupakan salah satu wilayah yang rawan bencana. Oleh karena itu, dibutuhkan tim cepat dan tanggap yang dapat menanggulangi permasalahan tersebut,” tegas dia.

Pada bulan Januari ini secara resmi akan membentuk tim reaksi cepat untuk Kabupaten Lampung Selatan. Pihaknya pun sudah menawarkan, pasukan dan kendaraan dan diharapkan dapat segera terealisasikan yakni dua truk untuk Tim TRC.

Nanang juga menuturkan, perubahan iklim yang tidak menentu pada beberapa waktu terakhir, mengakibatkan terjadinya banjir pada beberapa wilayah di Lampung Selatan.

“Memang pada bulan Desember ini, iklim sedang tidak bersahabat, sangat memprihatinkan. Ini untuk pembelajaran kita untuk menghadapi cuaca yang tidak menentu,” ujarnya.

Dirinya berharap, dengan terbentuknya TRC PB dapat memberikan dampak yang baik dalam penanganan bencana di Lampung Selatan.

“Mudah-mudahan Lampung Selatan bisa terbebas dari bencana, walaupun wilayah kita ini rawan bencana. Kuncinya ada di kita semua, bagaimana kita bisa menyosialisasikan terhadap masyarakat akan pentingnya penghijauan,” imbuh Nanang.

Sementara, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lampung Selatan Dulkahar mengatakan, sesuai dengan arahan dari bupati, pihaknya bersama dengan jajaran terkait telah membentuk Tim Reaksi Cepat Penanggulan Bencana (TRC PB).

Pembentukan Tim tersebut dilaksanakan guna mempercepat aksi penanggulangan bencana alam yang akhir-akhir ini sering terjadi pada beberapa wilayah di Lampung Selatan.

“Alhamdulillah TRC telah terbentuk. Dan alhmadulillah sudah melakukan aksi dibeberapa tempat di Lampung Selatan yang terjadi bencana,” ujarnya.

Dulkahar menambahkan, TRC PB juga telah melaksanakan normalisasi pada beberapa titik lokasi bencana, mulai dari Kecamatan Natar, Jati Agung, Katibung dan Desa Gunung Terang.

“Dengan arahan dari bupati, Kabupaten Lampung Selatan menjadi kabupaten tangguh terhadap bencana,” tandasnya. (Red/DN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.