Bandar Lampung – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung menargetkan 45 ribu vaksinasi COVID-19 untuk anak usia 6 hingga 11 tahun, agar mampu merangsang tubuh untuk membentuk antibodi spesifik yang siap melawan beragam jenis penyakit.
“Kita targetkan vaksinasi anak selesai pada Februari 2022 sehingga siswa SD dan SMP segera dapat melakukan pembelajaran tatap muka,” kata Wali Kota Bandarlampung, Eva Dwiana, di Bandarlampung, Selasa (21/12/2021).
Dirinya berharap, guru-guru di sekolah dapat memberikan informasi dan edukasi kepada wali murid supaya anak mereka mau divaksinasi agar tidak mudah terpapar COVID-19, kegiatan ini dilakukan serenta di SD Negeri dan Swasta di 20 kecamatan di kota ini.
“Kira-kira akan ada 180 ribu siswa umur 6 hingga 11 tahun di Bandarlampung yang akan divaksinasi,” kata dia.
Ia meminta kembali baik kepala sekolah ataupun guru lebih pro-aktif lagi, bahkan kalau bisa mendatangi rumah mereka dan memberikan penjelasan tentang vaksinasi COVID-19, sehingga mereka mengizinkan anaknya divaksinasi.
Dia pun mengaku optimis bahwa target vaksinasi di Bandarlampung akan tercapai pada Februari 2022, baik vaksinasi untuk orang tua, dewasa maupun anak serta remaja.
“Dengan vaksinasi saya harap varian baru COVID-19 Omicron tidak masuk ke Bandarlampung,” kata dia.
Data yang didapat dari dasboard resmi Kementerian Kesehatan yakni, vaksin.kemkes.go.id hingga saat ini cakupan vaksinasi Bandarlampung telah mencapai 85,45 persen untuk dosis pertama dan 69,49 dosis kedua dari target 875.285 orang yang harus divaksinasi. (Red/DN)
