Bandar Lampung – Oknum ASN Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung bersama rekannya diduga memukuli anggota polri yang berdinas di Satuan Intelkam Polda Lampung, peristiwa tersebut masih dalam penyelidikan Polres Bandar Lampung.
Kasatreskrim Polresta Bandar Lampung, Kompol Devi Sujana membenarkan peristiwa tersebut, korban sudah melakukan pelaporan dan masih dalam pemeriksaan saksi-saksi.
“Iya benar, korbannya dua. Salah satunya anggota Polri, untuk saat ini kondisi korban sudah lumayan membaik kemudian Ia juga sudah membuat laporan dan saat ini kasus tersebut dalam penanganan Satreskrim Polresta Bandar Lampung,” ujarnya, Selasa (14/12/2021).
Setelah mendapatkan laporan, pihaknya juga langsung melakukan olah TKP serta meminta keterangan para saksi.
“Sejauh ini sudah ada sebelas saksi yang dimintai keterangan. Pihak terlapor juga sudah diperiksa dan korban juga sudah menyerahkan hasil visum untuk menguatkan laporan,” lanjutnya.
Devi menambahkan, pihaknya juga telah mengamankan lima orang yang berkaitan dengan peristiwa pengeroyokan tersebut dan saat ini sedang dalam pemeriksaan.
Perlu diketahui, bahwa peristiwa terjadi pada hari Minggu (12/12) lalu sekira pukul 1.00 WIB dini hari, di Jalan Way Sekampung, Enggal, Bandar Lampung. Korban yang berjumlah dua orang ini salah satunya merupakan anggota Intel Polda Lampung atas nama Bripda IR korban lainnya merupakan warga sipil berinisial NV.
Berdasarkan keterangan yang dihimpun DiskursusNetwork.com dilokasi kejadian, pengeroyokan tersebut merupakan kesalahpahaman antara rekan korban dan rekan pelaku. Saat terjadi perkelahian, Bripda IR berusaha memisahkan namun ikut menjadi korban pengeroyokan.
Atas pengeroyokan tersebut, Bripka IR menggalami luka robek pada kening, memar di bagian mata dan pipi, serta sejumlah luka lainnya, kemudian Ia dilarikan ke rumah sakit karena tidak sadarkan diri.
Para pelaku diketahui berjumlah lima orang, dimana salah satunya diduga merupakan oknum ASN di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung. (Reporter :Tasya)
