Cegah Lonjakan Covid19, Warga diminta Kurangi Mobilitas

oleh -5 Dilihat
WhatsApp Image 2021 12 13 at 13.37.23
Masyarakat diminta untuk mengurangi mobilitas saat perayaan Natal dan tahun baru 2022, guna mencegah terjadinya lonjakan covid-19.

Pringsewu-Kompol Ansori Samsul Bahri mengimbau kepada masyarakat untuk kurangi mobilitas saat perayaan Natal dan tahun baru 2022, guna mencegah terjadinya lonjakan covid-19. Hal tersebut disampaikan saat melakukan kunjungan silaturahmi di Pekon Fajaragung, Kecamatan Pringsewu, Senin (13/12/21) siang.

“Diharapkan sinergitas antara aparatur pekon, BHP, Bhabinkamtibmas dan Babinsa dalam mensosialisasikan langkah-langkah antisipasi lonjakan kasus covid-19 kepada masyarakat di wilayahnya masing-masing,” ungkapnya.

Menurutnya, berdasarkan pengalaman di tahun-tahun sebelumnya selepas adanya libur panjang terjadi lonjakan kasus covid-19. Untuk itu Ansori meminta seluruh jajaran pemerintah untuk melakukan langkah antisipasinya.

“Upaya ini akan efektif jika pemerintah aktif dan masyarakat patuh dan disiplin terapkan protokol kesehatan termasuk mengurangi mobilitas dan berpartisipasi dalam kegiatan vaksinasi,” katanya.

Ansori menjelaskan, sinergitas antara aparatur pekon dengan aparat keamanan agar terwujud keamanan dan ketertiban di masyarakat. “Sinergitas yang baik antara polri dengan seluruh elemen masyarakat tentunya akan berdampak pada terpeliharanya situasi kamtibmas,” ungkapnya.

Sementara itu Kepala Pekon Fajaragung Suparman menyampaikan ucapan terima kasih atas kunjungan dari pihak kepolisian. Dia menyatakan kesiapannya untuk bersinergi dengan aparat keamanan upaya mewujudkan kamtibmas termasuk mensosialisasikan tentang protokol kesehatan kepada warga.

“Kami telah sampaikan kepada bapak Kapolsek Bahwa kami siap untuk bersinergi dengan Polri dalam memberikan rasa aman dan nyaman,” katanya.

Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 melaporkan ada tambahan 163 orang yang dinyatakan terpapar virus corona per Minggu (12/12/2021). Penambahan ini membuat total jumlah orang yang positif COVID-19 di Indonesia menjadi 4.259.143 jiwa.

Data dari Kementerian Kesehatan menunjukkan bahwa DKI Jakarta menjadi wilayah yang paling banyak menyumbang kasus harian COVID-19 hari ini, yakni sebanyak 32 orang. Kemudian disusul Jawa Barat dan Jawa Timur masing-masing sebanyak 22 dan 21 orang.

(Kontributor: Anton Nugroz)

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.