Terjadi Lagi di Lampung, Warga Diserang Buaya di Tanggamus

oleh -3 Dilihat
buaya11
Hendri, warga Tanggamus saat mendapat perawatan medis, usai diserang buaya. FOTO: Humas Polres Tanggamus

Tanggamus – Polsek Semaka Polres Tanggamus melakukan identifikasi seorang warga  yang diserang buaya Jumat kemarin, di Sungai Way Semaka, Desa Kanoman, Kecamatan Semaka, Kabupaten Tanggamus.

Kapolsek Semaka AKP Ketut Gister mengatakan, hasil identifikasi diketahui, korban bernama Hendri (31) mengalami luka robek pada bagian betis.

“Kejadian serangan buaya itu pada pukul 17.30 WIB dan korban mengalami luka robek pada betis sebelah kanan,” kata Ketut dari siaran pers yang didapat diskursusnetwork.com, Sabtu (18/9/2021).

Ketut menjelaskan, kronologis serangan buaya itu pada saat korban hendak memasang bubu alat penangkap ikan Sungai Way Semaka, dan korban memasukkan kaki kanan ke dalam air.

Saat memasukan kakinya, korban langsung diterkam buaya sehingga sempat terjadi tarik menarik dengan buaya tersebut, dan akhirnya berhasil terlepas hingga korban pingsan di lokasi.

Beruntung, keponakan korban bernama Parhan (11) yang ikut langsung  memanggil keluarganya dan orang tua korban. Sehingga mereka langsung datang menolong dan membawanya ke Puskesmas Siring Betik, Wonosobo untuk mendapatkan pengobatan medis.

“Akibat serangan buaya itu, korban mengalami luka akibat gigitan buaya sepanjang 25 centimeter dengan jahitan 50 jahitan dan korban di rawat di Puskesmas Siring Betik, Wonosobo,” jelasnya.

Atas serangan buaya tersebut, Polsek Semaka telah berkoordinasi dengan Uspika dan para kepala desa, agar mengingatkan warga untuk tidak beraktifitas di aliran sungai Semaka, sebab buaya sering muncul sekitar area jembatan penghubung Kanoman dan Banjar Negero, Wonosobo.

Selain itu, pihaknya juga berkoordinasi dengan Balai Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (BKSDA) guna mengambil langkah pencegahan, serta akan memasang banner imbauan di sekitar lokasi sering munculnya buaya sebagai peringatan kepada warga yang akan beraktifitas di sungai.

“Kami imbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan aktifitas di Sungai Way Semaka mengingat buaya sering muncul disana,” tandasnya. ()

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.